Pada tahun 2013, setelah menyadari pentingnya strategi kota pintar yang eksplisit, Dewan Kota mulai mengerjakannya, untuk menjadi kota yang benar-benar pintar pertama di Spanyol. Dalam prosesnya, mereka juga merumuskan definisi kota pintar ini: “kota mandiri dengan lingkungan produktif dengan kecepatan manusia, di dalam area metropolitan nol emisi yang sangat terhubung”. Barcelona bertujuan menggunakan teknologi dan infrastruktur baru untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan menjamin kualitas hidup yang lebih baik bagi warganya.
Beberapa pemangku kepentingan lokal dan regional, seperti bisnis dan universitas, terlibat dalam definisi dan implementasi strategi ini. Secara reflektif, dapat dikatakan bahwa kolaborasi dengan administrasi publik lainnya dan kemitraan publik-swasta terbukti sangat efektif.Dalam kasus merek kota pintar Barcelona, Pemerintah Otonomi Catalonia juga mendukung banyak inisiatif ketika datang ke proyek yang lebih luas yang mencakup area lain di kawasan itu. Kerjasama dengan kota-kota lain di Spanyol, serta dukungan Uni Eropa, juga penting.
Pada bulan Maret 2014, Komisi Eropa menobatkan Barcelona sebagai Ibukota Inovasi Eropa, atau “iCapital,”. Hadiah ini diberikan untuk memperkenalkan teknologi baru yang membantu untuk tetap terhubung lebih baik dengan warga. Pengakuan ini pada gilirannya membantu menjadikan Barcelona sebagai “Modal Dunia Seluler” hingga tahun 2023, yang menjadikan Barcelona sebagai tempat penyelenggaraan Kongres Dunia Seluler.
Investasi terhadap proyek besar kota pintar Barcelona dimulai sejak tahun 2011 ketika perusahaan teknologi dan jaringan raksasa Cisco menjadi salah satu penyedia teknologi di Barcelona. Cisco telah menginvestasikan 30 juta dolar untuk pusat baru yang difokuskan pada Internet of Everything (IoE) untuk sistem perkotaan.Kemudian, perusahaan telekomunikasi nirkabel, Cellnex Telecom, memenangkan penawaran untuk mengintegrasikan layanan ke dalam satu sistem di bawah perusahaan tersebut, dan sejak saat itu telah menjalankan jaringan di seluruh kota. Dua perusahaan tersebut kini menjadi penyedia teknologi utama dalam program kota pintar di Barcelona.
- IMPLENTASI PENERAPAN SMART CITY DI BARCELONA
Barcelona, sebagai kota pintar, telah mencapai berbagai manfaat melalui investasi IoT untuk sistem perkotaan. Peningkatan teknologi tinggi yang terlihat di seluruh Barcelona menawarkan contoh yang baik untuk berbagai kota lain yang ingin meningkatkan infrastruktur teknologi mereka dengan cara yang sama. Beberapa di antaranya tercantum dalam lanjutan:\
1. Smart Trafic Light
Solusi sistem pencahayaan berbasis LED telah membantu Barcelona menjadi lebih hemat energi dan mengurangi panas yang dihasilkan oleh lampu lama sehingga menghasilkan penghematan biaya bagi kota. Dengan bantuan sensor, sistem juga menerima informasi mengenai polusi, kelembaban, suhu, keberadaan orang, dan kebisingan.
2. Pembuangan limbah
Penggunaan tempat sampah pintar yang menggunakan penyedot debu dan menyedot sampah ke penyimpanan bawah tanah membantu mengurangi bau sampah yang menunggu untuk diambil dan polusi suara dari kendaraan pengumpul. Hal ini juga memungkinkan kota untuk mendeteksi tingkat sampah yang berasal dari tempat yang berbeda dan mengoptimalkan pengumpulan sampah, yang mengurangi sumber daya dan waktu yang dibutuhkan untuk layanan ini. Sedangkan pembakaran sampah digunakan setelahnya untuk menghasilkan energi untuk sistem pemanas.
3. Sistem Sepeda Kota
Setelah bertahun-tahun berbagi sepeda publik, ini mungkin tampak seperti layanan lain, tetapi pada masa itu Barcelona adalah salah satu kota pertama dan terbesar yang menerapkan sistem tersebut. Inisiatif ini bertujuan untuk mengurangi jumlah mobil yang beredar di kota. Terlepas dari kontroversi sesekali, Bicing masih dapat dianggap sukses dengan lebih dari 120.000 penggunanya.
4. Sistem Angkutan Bus
Sistem transit bus menonjol untuk mobilitas berkelanjutan dan penurunan emisi dengan bantuan bus hibrida. Sistem ini juga memiliki halte bus pintar yang memanfaatkan panel surya untuk menyediakan energi bagi layar yang menunjukkan waktu tunggu.
5. Sensor Kebisingan
Penduduk Plaza de Sol Barcelona, yang telah mengeluh tentang kebisingan malam hari selama beberapa dekade, menggunakan sensor berbiaya rendah dan mudah digunakan yang dapat mendeteksi polusi udara, tingkat kebisingan, kelembaban dan suhu untuk mendeteksi dan membuktikan bahwa tingkat kebisingan hampir 100 desibel yang berada di luar rekomendasi WHO. Berbekal informasi ini, penduduk pergi ke dewan kota, mendesak mereka untuk memikirkan kembali penggunaan alun-alun.
6. Sistem irigasi atau Telemanaging irrigation, sistem cerdas untuk pengairan kota
Teknologi pengatur sistem irigasi kota dalam perangkat tablet pc. Teknologi ini bertujuan mengoptimalkan pemanfaatan air agar efisien. Alat pengairan terhubung dengan sensor dan remot kontrol, supaya bisa diakses kondisinya dimanapun dan kapanpun. Dengan sensor tersebut, staff kebun cukup memeriksa kondisi tanaman dan pengairannya melalui tablet pc. Pengaturan jumlah air yang disiram juga bisa diatur melalui tablet pc. Ketika hujan sistem irigasi akan berhenti secara otomatis.Selain itu sensor di tanah menawarkan data langsung tentang kelembaban, suhu, kecepatan angin, sinar matahari, dan tekanan atmosfer. Itu berarti, misalnya, tukang kebun dapat memutuskan apa yang dibutuhkan tanaman berdasarkan data itu dan menyesuaikan jadwal mereka untuk menghindari penyiraman yang berlebihan. Diperkirakan bahwa kota tersebut akan mendapatkan kembali investasi awalnya dalam membangun sistem fase pertama dalam satu tahun ketika mereka memotong penggunaan air sekitar seperempat.
7. Lab Luar Biasa
Barcelona adalah kota pertama di dunia yang memiliki jaringan publik lab luar biasa, bengkel skala kecil yang menawarkan fabrikasi digital (pribadi). Premis perusahaan ini sederhana: "tidak ada kota pintar tanpa warga negara yang cerdas". Warga memainkan peran kunci dalam pengembangan kota pintar, oleh karena itu penting bagi mereka untuk dapat berpartisipasi dalam perubahan di tingkat akar rumput.
8. Layanan “Telecare” bagi Lansia dan warga disabilitas
Barcelona sangat peduli pada layanan Lansia usia diatas 75 tahun serta warga disabilitas. Layanan Telecare merupakan bentuk usaha mereka untuk meningkatkan kemandirian dan kualitas hidup kelompok warga ini. Teknologi yang digunakan pada Telecare adalah pemasangan perangkat digital dirumah. Perangkat tersebut langsung terhubung ke layanan telpon Call Center. Layanan Call Center siap 24 jam memberikan segala bantuan bahkan melakukan kontak berkala agar mereka tidak kesepian. Layanan Call Center juga terhubung ke layanan lain misalnya dokter atau ambulan. Total sudah ada 70.000 orang yang menggunakan layanan ini di Barcelona.
9. Barcelona Wifi, Internet gratis disetiap sudut kota
Akses internet saat ini jadi kebutuhan penting, terutama bagi warga kota. Untuk itu pemerintah Barcelona memberikan layanan wifi gratis di setiap area. Total ada 461 access point yang menjadikan Barcelona kota dengan akses wifi terbesar. Warga atau wisatawan bisa mengakses internet dengan kecepatan tertentu serta mendapatkan informasi terbaru mengenai kota Barcelona secara gratis.
10. MobileID, sistem dentitas digital
Cukup mengunduh aplikasi MobileID, warga Barcelona bisa mendapatkan identitas digital di smartphone ( IOs atau Android). Identitas ini berguna menggantikan kartu identitas konvensional. Bisa bermanfaat untuk melengkapi data administrasi di dewan kota, misalnya salinan dokumen pajak, mendaftar sensus, menemukan mobil yang ditilang. Sangat memudahkan karena semua sistem sudah terintegrasi dengan MobileID.
11. School routes, agar siswa aman berangkat sekolah
Program ini adalah pembuatan rute jalan kaki bagi siswa untuk berangkat dan pulang sekolah. Siswa yang berjalan kaki akan mendapatkan jaminan keamanan karena program ini juga bekerja sama dengan beberapa instansi, diantaranya polisi. Rute yang dibuat membantu mengenalkan lingkungan kesiswa. Pembelajaran dan penanaman kesadaran lalu lintas juga diterapkan ke siswa melalui program ini. Sebagai provider teknologi smart city.
REFERENSI:
https://www.e-zigurat.com/blog/en/smart-city-barcelona-experience/
https://blog.gamatechno.com/contoh-smart-city-dunia/
https://cfds.fisipol.ugm.ac.id/wp-content/uploads/sites/1423/2021/01/04-CfDSCase-Study-Kota-Pintar-Barcelona-Pelopor-Transformasi-Digital.pdf
Komentar
Posting Komentar